Rendahkan Hati Jika Kita Berbuat Salah
Di dunia ini memang tidak ada yang lepas dari kesalahan.Hal itu merupakan sesuatu yang wajar dilakukan oleh manusia baik secara sadar atau tidak.Sebagai khalifah di bumi ini,setiap manusia mempunyai derajat yang sama di hadapan Tuhan.Ketinggian derajat kita hanya ditentukan dengan seberapa imankah diri kita kepada Sang Maha Pencipta dan seberapa besarkah manfaat yang telah dihasilkan oleh ilmu yang selama ini telah kita pelajari.Memang jika kita memandang ke dalam lingkup sosial, manusia saat ini dibedakan oleh stratifikasi sosial berdasarkan apa yang telah mereka capai.Dan keprihatinan itu bertambah setelah seiring perkembangan zaman,stratifikasi itu semakin membuat jarak antar manusia renggang.Mulai ada pembedaan antara kaum miskin dan kaya.Banyak buruh yang ditindas dan tidak sepenuhnya mendapatkan haknya.Dan banyak kasus yang membuat kaum lemah semakin lemah dan hubungan antar seseorang semakin sekunder.Sebagai contoh,apakah kita selama ini melihat orang yang mempunyai kekuasaan tinggi merendahkan hatinya saat mereka mempunyai salah dengan orang yang lebih rendah ?.Apakah kita melihat penguasa negara kita meminta maaf setelah menghambur-hamburkan uang rakyat ?.Bahkan kebanyakan dari mereka tidak menyadari kesalahannya.Sebenarnya jika manusia sadar arti rendah hati, pasti kita berfikir tidak akan ada konflik yang meruncing di dunia ini.Tidak ada pengambilan hak seseorang dan tidak ada pembedaan antara yang mempunyai kekuasaan atau tidak.Rendah hati itu sebenarnya berasal dari keinginan kita untuk selalu menegakkan kebenaran,meski saat itu kita di posisi yang melakukan kesalahan.Tiada yang paling terpuji jika kita merendahkan hati saat kita berbuat salah.Dan tanpa mengabaikan sebuah ucapan kata maaf kepada mereka yang berada di posisi yang benar.
Di dunia ini memang tidak ada yang lepas dari kesalahan.Hal itu merupakan sesuatu yang wajar dilakukan oleh manusia baik secara sadar atau tidak.Sebagai khalifah di bumi ini,setiap manusia mempunyai derajat yang sama di hadapan Tuhan.Ketinggian derajat kita hanya ditentukan dengan seberapa imankah diri kita kepada Sang Maha Pencipta dan seberapa besarkah manfaat yang telah dihasilkan oleh ilmu yang selama ini telah kita pelajari.Memang jika kita memandang ke dalam lingkup sosial, manusia saat ini dibedakan oleh stratifikasi sosial berdasarkan apa yang telah mereka capai.Dan keprihatinan itu bertambah setelah seiring perkembangan zaman,stratifikasi itu semakin membuat jarak antar manusia renggang.Mulai ada pembedaan antara kaum miskin dan kaya.Banyak buruh yang ditindas dan tidak sepenuhnya mendapatkan haknya.Dan banyak kasus yang membuat kaum lemah semakin lemah dan hubungan antar seseorang semakin sekunder.Sebagai contoh,apakah kita selama ini melihat orang yang mempunyai kekuasaan tinggi merendahkan hatinya saat mereka mempunyai salah dengan orang yang lebih rendah ?.Apakah kita melihat penguasa negara kita meminta maaf setelah menghambur-hamburkan uang rakyat ?.Bahkan kebanyakan dari mereka tidak menyadari kesalahannya.Sebenarnya jika manusia sadar arti rendah hati, pasti kita berfikir tidak akan ada konflik yang meruncing di dunia ini.Tidak ada pengambilan hak seseorang dan tidak ada pembedaan antara yang mempunyai kekuasaan atau tidak.Rendah hati itu sebenarnya berasal dari keinginan kita untuk selalu menegakkan kebenaran,meski saat itu kita di posisi yang melakukan kesalahan.Tiada yang paling terpuji jika kita merendahkan hati saat kita berbuat salah.Dan tanpa mengabaikan sebuah ucapan kata maaf kepada mereka yang berada di posisi yang benar.